Penyebab Aki Yamaha Xeon Sering Tekor hingga saat ini masih menjadi polemik bagi para pengendaranya.
Pasalnya hal tersebut tentu membuat si mpunya merasa jengkel lantaran harus berulang kali mengecek atau bahkan mengganti aki dengan yang baru.
Seperti yang kami lansir dari beberapa sumber, memang terasa menyebalkan dan banyak yang mengeluh dengan kondisi AKI Yamaha XEON yang terbilang boros.
Bahkan meski hanya berdurasi 6 bulan pasca diganti baru, aki kembali rusak dan setrumnya tekor selayaknya dipakai sudah lama.
![]() |
aki motor matic yamaha |
Dalam hal ini, tidak sedikit dari pengguna XEON yang mencari informasi terkait pemecahan masalah tersebut. Lebih tepatnya identifikasi masalah agar tidak berlarut-larut.
Penyebab Aki Yamaha Xeon Sering Tekor Terus
Dari referensi yang kami telusuri, ada yang menyebutkan bahwa hal tersebut disebabkan oleh Autochoke yang selalu ada pada kondisi atau posisi ON.
Padahal kondisi tersebut tidak ada pengaruh pada aki, atau bahkan bisa terbantahkan dengan mudah. Sehingga bisa dipastikan bahwa bukan sumber dari masalah tersebut.
Ditelusuri lebih lanjut, ternyata ada beberapa masalah yang menjadi sumber listrik aki cepat terkuras. Beberapa diantaranya ialah :
- Pada saat kunci kontak dimatikan, ternyata arus listrik pada aki tidak sepenuhnya terputus dari perangkat kelistrikan.
- Pasca dilakukan pengukuran menggunakan Ohm meter pada 2 kabel kutub aki dalam keadaan aki dilepas.
- Masih ada beban hambatan sebesar 675Ω, hal tersebut berarti masih ada perangkat aktif yang menguras sumber listrik pada aki. Meski kondisi kontak dalam posisi off.
Cara Mencegah Dan Mengatasi Aki Tekor Pada Motor Yamaha Xeon
Untuk mengatasi masalah tersebut, ada beberapa langkah yang bisa anda terapkan. Mungkin terbilang sangat sederhana, namun hal tersebut tidak akan mengulangi masalah aki tekor lagi di kemudian hari.
Beberapa langkah dari solusi yang kami rangkum tersebut ialah dengan mengubah jalur kelistrikan Aki.
1. Lepas Aki Dari Koneksi Motor
Hal pertama yang perlu dilakukan ialah dengan melepas aki dari dudukan kemudian ukur hambatan pada kedua kutub kabel (-) dan (+).
Jika jalur kelistrikan normal, seharusnya hambatan yang diperoleh ialah nol (0), serta bisa dipastikan tidak tersambung dengan perangkat apapun.
2. Lepas Soket Kabel Kunci Kontak
Langkah pelepasan socket kabel kunci kontak ini ialah untuk memotong kabelnya. Jika masih bingung, maka bisa melanjutkan baca artikel ini hingga tuntas.
3. Potong Kabel Pada Relay Starter
Umumnya yang menjadi biang kerok aki drop ialah kabel merah pada soket relay starter. Sehingga anda bisa memotongnya.
Didalam soket ada dua kabel yang berwarna merah. Kabel yang satu untuk kunci kontak, dan yang lainnya pada unit Engine Control Unit (ECU).
Sehingga meski kontak dimatikan, kondisi ECU masih dalam keadaan standby. Dalam hal ini, seharusnya kabel merah tersebut yang kita putus, serta disambungkan pada kontak langsung.
Tepatnya setelah kedua kabel dipotong, maka sambungkan soket lawan yang kita peroleh dari hasil pemotongon tadi.
Setelah disambung, maka soket tersebut dimasukkan (dicolok) pada soket kabel di kunci kontak. Sehingga kunci kontak akan memutus semua arus aki pasa seluruh elemen bodi.
Bisa diartikan bahwa ECU tidak akan standby dalam keadaan kontak off, serta tidak membuat aki boros ataupun tekor.
4. Charge Ulang AKI
Aki yang sudah ngedrop, jangan buru-buru anda buang. Pasalnya bisa anda coba untuk charge ulang terlebih dahulu.
Tips ini tentu akan lebih hemat, jika dibandingkan dengan harus membeli baru. Namun apabila aki memang sudah drop (rusak), maka sudah sepatutnya diganti baru.
5. Tanya Ahlinya
Bagi bengkel yang sudah berpengalaman (meski sekelas desa), tentu masalah seperti ini sudah lazim mereka alami.
Jadi, daripada hanya menggerutu, ada baiknya jika kita bertanya pada mereka. Khususnya mengenai solusi atau cara menyelesaikan masalah yang tepat.
Sehingga dikemudian hari, ada tidak terbebani lagi dengan masalah aki tekor pada motor Yamaha Xeon.
Mungkin hanya itu saja yang bisa kami lampirkan terkait Penyebab Aki Yamaha Xeon Sering Tekor Terus. Semoga bisa membantu!
- Perbedaan Oli Samping, Oli Gardan dan Oli Mesin
Untuk melindungi dan memelihara kerja mesin, sebuah kendaraan bermotor menggunakan beberapa jenis oli. Beberapa jenis oli tersebut yaitu terdiri atas…
- 6 Merk Oli yang Cocok untuk Motor CC Besar (Sport dan Moge)
Penggunaan oli pada motor sangatlah penting karena berpengaruh pada performa motor tersebut. Pemilihan oli setiap motor juga berbeda-beda, tergantung dari…
- Ini Perbedaan RX Spesial dengan RX King dari Sisi Fitur dan Mesinnya
Anda salah satu penggemar Yamaha? Jika iya, pastinya Anda tahu dong merk ini mempunyai motor legendaris yang diberi nama RX…
- Cara Merawat Motor Kawasaki Ninja 150 RR
Cara Merawat Motor Kawasaki Ninja 150 RR pada dasarnya kami rangkum dari beberapa sumber, sehingga untuk tambahan referensi, mungkin akan…